Feeds:
Pos
Komentar

Serenity Prayer

Doa Ketenangan

 

Tuhan, berikan kami anugerah

untuk menerima dengan ketenangan

hal-hal yang tak dapat kami ubah,

keberanian untuk mengubah hal-hal yang harus kami ubah,

dan hikmat untuk membedakannya.

Menjalani hari demi hari,

menikmati setiap saat,

menerima hal-hal yang sukar sebagai jalan menuju kedamaian,

menerima, seperti yang Tuhan lakukan, dunia yang penuh dosa ini,

sebagaimana adanya, bukan seperti apa yang harus kumiliki.

Percaya bahwa Engkau akan membuat semuanya baik,

jika aku berserah pada kehendak-Mu,

supaya aku boleh berbahagia dalam hidupku

dan sungguh-sungguh berbahagia dengan-Mu selamanya.

 

Amin

 

 

Serenity Prayer (Doa ketenangan) yang ditulis oleh Reinhold Niebuhr. Doa ini menjadi lebih dari sekedar inspirasi buat gw, banyak hal yang bisa dipelajari dari doa ini..  Semoga ketenangan menyertai hidup kita semua. Amien 🙂

Teori Implementasi Edward III

Edward III mengajukan pendekatan masalah implementasi dengan terlebih dahulu mengemukakan dua pertanyaan pokok, yakni: (i) faktor apa yang mendukung keberhasilan implementasi kebijakan? dan (ii) faktor apa yang menghambat keberhasilan implementasi kebijakan? Berdasarkan kedua pertanyaan tersebut dirumuskan empat faktor yang merupakan syarat utama keberhasilan proses implementasi, yakni komunikasi, sumber daya, sikap birokrasi atau pelaksana dan struktur organisasi, termasuk tata aliran kerja birokrasi. Empat faktor tersebut menjadi kriteria penting dalam implementasi suatu kebijakan.

Ditegaskan oleh Edward III dalam Juliartha (2009:58) bahwa masalah utama dari administrasi publik adalah lack attention to implementation bahwa without effective implementation the decision of policymakers will not be carried out successfully. Komunikasi berkenaan dengan bagaimana kebijakan dikomunikasikan kepada organisasi dan/atau publik, ketersediaan sumber daya untuk melaksanakan kebijakan, sikap, dan tanggapan dari para pihak yang terlibat dan bagaimana struktur organisasi pelaksanaan kebijakan.

1)      Komunikasi, keberhasilan kebijakan mensyaratkan agar implementor mengetahui apa yang harus dilakukan. Apa yang menjadi tujuan dan sasaran kebijakan (target group) sehingga akan mengurangi distorsi implementasi. Apabila tujuan dan sasaran suatu kebijakan tidak jelas atau bahkan tidak diketahui sama sekali oleh kelompok sasaran, maka kemungkinan akan terjadi resistensi dari kelompok sasaran.

2)      Sumber daya, walaupun isi kebijakan sudah dikomunikasikan secara jelas dan konsistensi, tetapi apabila implementor kekurangan sumber daya untuk melaksanakan, implementasi tidak akan berjalan efektif. Sumber daya tersebut dapat berwujud sumber daya manusia, yakni kompetisi implementor, dan sumber daya financial. Sumber daya adalah faktor penting untuk implementasi kebijakan agar efektif. Tanpa sumber daya, kebijakan hanya tinggal di kertas menjadi dokumen saja.

3)      Disposisi, adalah watak dan karakteristik atau sikap yang dimiliki oleh implementor seperti komitmen, kejujuran, sifat demokratis. Apabila implementor memiliki disposisi yang baik, maka dia akan dapat menjalankan kebijakan dengan baik seperti apa yang diinginkan oleh pembuat kebijakan. Ketika implementor memiliki sifat atau perspektif yang berbeda dengan pembuat kebijakan, maka proses implementasi kebijakan juga menjadi tidak efektif.

4)      Struktur birokrasi yang bertugas mengimplementasikan kebijakan memiliki pengaruh yang signifikan terhadap implementasi kebijakan. Salah satu dari aspek struktur yang penting dari setiap organisasi adalah adanya prosedur operasi yang standar (standard operating procedures) atau SOP. SOP menjadi pedoman bagi setiap implementor dalam bertindak. Struktur organisasi yang terlalu panjang akan cenderung melemahkan pengawasan dan menimbulkan red tape, yakni prosedur birokrasi yang rumit dan kompleks. Ini pada gilirannya menyebabkan aktivitas organisasi tidak fleksibel.

Dijelaskan oleh Edward III secara singkat bahwa pedoman yang tidak akurat, jelas atau konsisten akan memberikan kesempatan kepada Implementors membuat diskresi. Diskresi ini bisa langsung dilaksanakan atau dengan jalan membuat petunjuk lebih lanjut yang ditujukan kepada pelaksana tingkat bawahnya. Jika komunikasi tidak baik maka diskresi ini akan memunculkan disposisi. Namun Komunikasi yang terlampau detail akan mempengaruhi moral dan independensi implementor, bergesernya tujuan dan terjadinya pemborosan sumber daya seperti keterampilan, kreatifitas, dan kemampuan adaptasi. Sumber daya saling berkaitan dengan komunikasi dan mempengaruhi disposisi dalam implementasi. Demikian juga disposisi dari implementor akan mempengaruhi bagaimana mereka menginterpertasikan komunikasi kebijakan baik dalam menerima maupun dalam mengelaborasi lebih lanjut ke bawah rantai komando.

Sumber : Juliartha, Edward. 2009. Model Implementasi Kebijakan Publik. Jakarta: Trio Rimba Persada

 

Semoga bermanfaat. 🙂

Satu Lagi Hari Bersama Kalian

Agenda hari ini nemuin dosen buat minta tanda tangan di lembar pengesahan. Yup, kita (gw,vivi n dita) baru aja selesai kompre, masih kerasa euforia hasil ujian yang memuaskan..hehe

Karena janji’y jam 2, dan jam baru nunjukin pukul 11.30.. kami pun mutusin untuk nyantai sejenak @ J.Co,, tanpa disadari kayaknya udah menjadi hal wajib buat ”mengabadikan setiap moment dalam bentuk foto-foto, yang belakangan kebiasaan ini menjadi semakin parah dan tak terkendali” Begitu nyampe di J.Co si vivi langsung buka note book, dari gayany tuh kecebong udah siap beraksi di depan kamera..

Mulailah kegilaan berlanjut, dita yang baru slesai mesen Twist Yogurt segera bergabung.

dita, vivi and me..

Ga nyadar aksi berfoto ini udah jadi perhatian para pegawai J.Co dan orang_orang yang lalu lalang. Senyum, kaget, menatap penuh keheranan sambil bertanya dalam hati (Koq bisa ya..Teletubbies terdampar disini. Emang mereka gak syuting apa?!! Trus Dipsi kemana, koq gak keliatan??/))

Lama??

Kalo ditanya berapa lama kami ngabisin waktu nongkrong disini. Jawabnya: Cukup lama  sampe pindah tempat duduk dua kali.. and nambah ’si bunder warna-warni’. hahahahaha

Satu lagi hari AnehSeruGilaMenyenangkan bersama kalian. 🙂

031010

Doaku

Doaku masih sama seperti malam-malam sebelumnya

Masih untuk orang-orang yang kukasihi

Mendoakan yang terbaik untuk mereka

 

Tuhan..,

Jika ini adalah bulan keajaiban

Bulan dimana setiap doa akan mendapatkan jawab-Mu

Yang bingung akan mendapatkan petunjuk-Mu

 

Engkau yang Maha Mengetahui isi hati ini

Melebihi diriku sendiri

Berikanlah aku jawaban atas doa-doaku

 

Hanya kepada-Mu

Aku meminta

Dalam doaku

 

*untuk orang-orang terkasih dalam hidupku

 

Afternoon August 23, 2010

I Forgive You

I forgive you

But no means,

I accept and can forget what you have done

 

I forgive you

But no means,

We can get back together like before

Because now

No more we

 

I forgive you

Because I no longer save the anger and hate

I’ve let go of all that

As I let go of you

 

I forgive you wholeheartedly

 

ve @ 2009